"Siapa yang Pandai Berbohong?"
Mao: Aku rasa Yuuya adalah orang yang akan ketahuan kalau dia berbohong?
Yuuya: Aku? Bukankah itu Shinji?
Mao: Ahh, mungkin.
Aki: Dia buruk dalam menyembunyikan sesuatu (tertawa)
Shinji: Ketika aku bilang aku akan berkumpul bersama temanku, semua orang berkata "Kamu berbohong" (tertawa)
Mao: Karena dia tidak punya teman (tertawa)
Shinji: Kebohongan Yuuya sering terjadi ketika mengarah ke makanan. Hal-hal seperti, "Ini sangat enak" (tertawa) ((Yuuya selalu berakhir dengan makanan aneh atau tidak enak))
Yuuya: Ahh, jadi mungkin aku seorang pembohong. Meskipun jujur itu tidak enak, aku sangat ingin membuat mereka memakannya (tertawa)
Shinji: Itu sebabnya aku melihat mata Yuuya sebelum makan hari ini. Terutama karena dia akan mengunyahnya sangat lama ketika rasanya tidak enak (tertawa)
Yuuya: Selama tur juga, walaupun aku mengatakan kepada Mao-kun "ini adalah ayam terbaik yang aku makan sampai sekarang", dia tidak tertipu (tertawa)
Mao: Aku akan mengamati dia sebelum memasukkannya ke dalam mulutku. Karena dia akan mulai tampak seperti dia akan mengatakan sesuatu (tertawa)
Aki: Jika kalian mengatakan aku mudah tertipu, aku rasa itu mungkin terjadi
Yuuya: Aki akan tertipu selama tentang DIESEL (pakaian). Dia akan tertipu dan percaya kepada Mao-kun ketika diberitahu "Ini adalah pakaian dari DIESEL" (tertawa)
Mao: By the way, celana dalam yang saat ini kupakai adalah merek DIESEL juga. (← bohong?)
Komentara:
Hahaha... Ini adalah salah satu wawancara yang paling kusukai! Kalau kita lihat sih, kayaknya yang pandai berbohong itu Mao-san deh... Karena Aki-san selalu tertipu dengan kebohongan Mao-san. Kalau Yuuya-san mungkin kurang berbakat dalam berbohong, tapi kasihan juga ya kalau dia selalu berakhir dengan makanan yang engga enak. Dan untuk Shinji-san.. mungkin Shinji-san tidak cocok menjadi seorang pembohong, lebih baik menjadi orang yang jujur, toh semua orang suka orang yg jujur,kan?(kalau mau, Shinji-san jadi temanku aja! Mau?). Oh ya, terima kasih kepada 'gurakko' atas postingnya dan translitnya. Tanpa bantuannya mungkin semua wawancara SID tidak dapat ku artinkan, so thanks ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar